Hmm, berawal dari pertanyaan banyak Badminton Lovers seputar apa maksudnya nonton siaran Bulutangkis di Parabola, soalnya kan biasanya yang kita tahu nonton badminton itu hanya di TV Nasional dan TV Berbayar… Seperti MNC TV, MNC Sports 2 (TV Berlangganan Indovision), dan ASTRO Supersport (TV Berbayar Malaysia)
Capture contoh ASTRO (TV Berlangganan Malaysia, biaya perbulan mencapai 300.000 untuk paket Olahraga)
Solusi alternatif :
Maksud keterangan gambar diatas :
(Ini Hanya Contoh pada kasus Denmark Open, pada ajang lain mungkin bisa saja berbeda, tapi biasanya sama satu satelit, yang berbeda detail kebawah saja).
Nah, apa aja yang harus dipunya nih kalau kita mau nonton via Parabola
Parabola + Penggerak / LNB berjumlah 4, yang penting satelit asiasat5 lock dengan baik dan maksimal
Receiver yang mendukung BISS key (kalau di bahasa tv berlangganan mungkin namanya topbox)
Ilustrasi :
(physical) (on screen)
Kalau rekan badminton lovers belum pernah mendengar ini sebelumnya, maka bila ada keinginan memasang tinggal dibilang saja pada tukang parabola di daerah sobat terdekat, agar bisa dipasang parabola dengan penggerak / menggunakan 4 LNB (yang terpenting satelit ASIASAT 5 tertangkap dengan kualitas sinyal memadai) dan menggunakan receiver yang support biss channel (minta diajarkan juga penggunaannya). Usahkan belilah receiver yang mendukung kualitas High Definiiton, karena beberapa siaran ada juga yang berkualitas HD, gambar 5x lebih jernih dari kualitas gambar biasa.
Memang investasi untuk alat ini tidak terlalu murah sekitar 1-2 juta (hanya sekali, tanpa biaya langganan). Namun demikian, sangat banyak sekali keuntungan yang bisa didapat. Karena dengan menggunakan parabola, Siaran TV Nasional otomatis bisa ditangkap dengan kualitas bebas semut, apalagi kalau menggunakan penggerak (batang panjang) lihat gambar parabola diatas, kita bisa mndapat ratusan siaran dari seluruh dunia. Termasuk feed di Asiasat 5 ini :-)
Keunggulan Channel FEED ini :
Namun demikian untuk membuka enkripsi siaran tadi saya juga belum tahu apakah hal tersebut adalah tindakan ilegal atau tidak
Kecuali bila siaran-siaran tadi tidak disiarkan/siaran tunda di TV Nasional / TV Berlangganan yang lumayan bikin *greget*, sedangkan disaat bersamaan atlit Indonesia sedang bertanding untuk membawa harum nama bangsa, Mungkin hal ini ditempuh sebagai jalan untuk ikhtiar karena kita mencintai dan ingin menyaksikan perjuangan atlit bulutangkis Indonesia (dan atlit cabang lainnya).
Selain siaran FEED,tentu kita bisa menggunakan jalan lain seperti Streaming, tentu dengan koneksi internet yang memadai.
Terima kasih atas kesediaan membaca artikel ini, semoga bermanfaat.
Jika ada pertanyaan, jangan ragu untuk melayangkannya di kotak komentar dibawah ini. :)
Apabila ada pernyataan saya yang kurang tepat, mohon koreksinya :)
Tidak ada tendensi apapun dalam menulis artikel ini, hanya digunakan sebagai bahan pengetahuan dan informasi :)
Tag :
Alternatif Bulutangkis Parabola,
Bulutangkis di Parabola,
Menonton BULUTANGKIS
fyi : Terkadang masih ada Badminton Lovers yang bingung dengan penayangan siaran bulutangkis antara MNC TV dan MNC Sports, perbedaannya, MNC TV adalah TV Nasional, MNC Sports adalah TV Berlangganan milik MNC GRUP (Bisa berlangganan Indovision, Okevision, atau TOP TV). Sedangkan yang memiliki hak siar adalah MNC Sports, MNC TV hanya beberapa event tertentu saja.Capture MNC SPORTS 2 ( TV Berlangganan INDOVISION, dengan biaya 150.000 perbulan)
Capture contoh ASTRO (TV Berlangganan Malaysia, biaya perbulan mencapai 300.000 untuk paket Olahraga) 
Siaran Indonesia Open SSP di Astro Supersport 4
Nah selain kedua TV berlangganan diatas, karena (sayangnya) kita belum punya TV Nasional yang secara kontinyu menayangkan event dari mulai grandprix gold bahkan hingga superseries premier sekalipun, mungkin alternatif menonton melalui parabola bisa menjadi solusi. Contoh kurang mengenakkan untuk kasus TV Berbayar baru-baru ini, siaran Denmark Open Semifinal kemarinyang seharusnya langsung menjadi tunda... tentu membuat kita sedikit kesal, dimana kemarin disiarkan tunda di MNC Sports, kemungkinan karena bentrok dengan event lain, padahal ada atlet Indonesia yang sedang berlaga...Solusi alternatif :
Maksud keterangan gambar diatas :
(Ini Hanya Contoh pada kasus Denmark Open, pada ajang lain mungkin bisa saja berbeda, tapi biasanya sama satu satelit, yang berbeda detail kebawah saja).
Satelit : ASIASAT 5Maka saya akan mencoba membagi informasi mengenai apa maksudnya nonton di Parabola, lalu bagaimana caranya ???
FREKUENSI : 4148
Symbol RATE : 6111
Polaritas : H
Biss key : 19 EE 10… (dst)
Cari dulu siaran yang dicari melalui Frekuensi, Simbol Rate dan Polaritas diatas, sesudah dapat siarannya, biasanya siaran tidak akan muncul (hitam legam). karena masih di enkripsi, lalu buka enkripsi dengan memasukkan kode diatas (kode enkripsi banyak orang kok terutama BL yang sudah tahu cara mencarinya, tunggu info disosial media nanti juga Insya Allah ada :-) .
Nah, apa aja yang harus dipunya nih kalau kita mau nonton via Parabola
Parabola + Penggerak / LNB berjumlah 4, yang penting satelit asiasat5 lock dengan baik dan maksimal
Receiver yang mendukung BISS key (kalau di bahasa tv berlangganan mungkin namanya topbox)
Ilustrasi :
(physical) (on screen)
Kalau rekan badminton lovers belum pernah mendengar ini sebelumnya, maka bila ada keinginan memasang tinggal dibilang saja pada tukang parabola di daerah sobat terdekat, agar bisa dipasang parabola dengan penggerak / menggunakan 4 LNB (yang terpenting satelit ASIASAT 5 tertangkap dengan kualitas sinyal memadai) dan menggunakan receiver yang support biss channel (minta diajarkan juga penggunaannya). Usahkan belilah receiver yang mendukung kualitas High Definiiton, karena beberapa siaran ada juga yang berkualitas HD, gambar 5x lebih jernih dari kualitas gambar biasa.
Memang investasi untuk alat ini tidak terlalu murah sekitar 1-2 juta (hanya sekali, tanpa biaya langganan). Namun demikian, sangat banyak sekali keuntungan yang bisa didapat. Karena dengan menggunakan parabola, Siaran TV Nasional otomatis bisa ditangkap dengan kualitas bebas semut, apalagi kalau menggunakan penggerak (batang panjang) lihat gambar parabola diatas, kita bisa mndapat ratusan siaran dari seluruh dunia. Termasuk feed di Asiasat 5 ini :-)
Apa maksudnya Channel FEED di ASIASAT 5
contoh capture semifinal denmark open kemarin malam (19 Okt 2013)
Channel FEED biasanya adalah channel yang diproduksi oleh suatu lembaga penyiaran untuk didistribusikan ke Jaringan TV (Stasiun TV yang sudah menandatangani kontrak untuk hak siar tertentu) di seluruh dunia. Misalnya sedang ada ajang Bulutangkis Denmark Open 2013, maka pihak penyedia siaran menyimpan siarannya di salah satu satelit yang ada (sering kali ASIASAT 5). Nah pihak TV Berbayar tadi mengambil gambarnya dari satelit tersebut. Siaran melalui satelit tadi bisa dijangkau dengan parabola, (tidak semua satelit, tergantung lokasi juga), untuk ASIASAT 5 sendiri lumayan baik ditangkap di Indonesia.Keunggulan Channel FEED ini :
- BEBAS IKLAN, karena channel ini nanti di relay oleh TV-TV di seluruh dunia,biasanya apabila menonton di TV berlangganan akan diselingi oleh iklan, dan pengeditan seperti logo + tulisan LIVE + Komentator Studio (jika ada) :D.
- BEBAS LOGO, karena channel ini bertujuan untuk didistribusikan ke seluruh dunia, maka tidak ada logo yang mengganggu.
- BEBAS DURASI, selama siaran badminton ini ada, maka tidak ada pemotongan siaran, beda kalau disiarkan di TV berlangganan biasa,(terkadang) bila berbenturan dengan acara lain maka selama itu pula akan dipotong siarannya.
- KOMENTATOR tetap ada, biasanya bawaan (kalau ajang superseries +premier biasanya Gillian Clark) namun biasanya bisa diset juga tanpa pengisi komentator.
- Channel FEED ini hanya ada saat event tersebut berlangsung, ketika suatu event sudah berakhir, maka signal langsung hilang. Setiap event biasanya berbeda-beda.
- Channel ini DIENKRIPSI, hal ini menjadi lumrah, karena bila tidak dienkripsi (dipassword) tentulah siaran-siaran yang didistribusikan secara berbayar kepada TV seperti MNC Sports 2 atau Astro , dll. , dapat disaksikan semua orang di seluruh dunia secara cuma-cuma (GRATIS).
- Biasanya dengan keahlian tertetu, kode – kode enkripsi tersebut dapat ditemukan sehingga siaran tersebut dapat disaksikan.
- Tidak semua ajang badminton disiarkan melalui FEED, namun pada umumnya channel FEED ini dijadikan tempat untuk mendistribusikan siaran.
- Siaran FEED tidak hanya bulutangkis, mulai dari sepakbola, golf, voli pantai dll kadang juga disiarkan, bahkan acara2 resmi seperti KTT APEC, entertainment seperti acara Miss World, Anugerah Muzik kemarin juga disiarkan melalui channel feed ini.
- Australia Open GP 2013
- Sudirman Cup (Format MPEG4, gambar lebih jernih)
- World Championship 2013 (Format MPEG4, gambar lebih jernih)
- India Badminton League
- London Open GP 2013
- Denmark Open 2013
Legalitas
Pemerintah Indonesia setau saya tidak melarang penggunaan pemasangan parabola dengan jaring besar, salah satu alasan mungkin karena negara Indonesia yang berbentuk kepulauan, sehingga tidak mungkin semua wilayah (terutama pelosok) terjangkau menggunakan antena biasa,minimal kita bisa menyaksikan siaran TV Nasional kita sendiri melalui satelit Telkom dan Palapa dengan kualitas digital,terlebih apabila menggunakan penggerak seperti gambar diatas, kita bisa menyaksikan semua siaran stasiun TV di seluruh dunia.Namun demikian untuk membuka enkripsi siaran tadi saya juga belum tahu apakah hal tersebut adalah tindakan ilegal atau tidak
JADIKAN ALTERNATIF
Siaran FEED hendaknya digunakan secara bijak, selagi disiarkan di TV Nasional/TV Berlangganan, maka alangkah bijaknya kita tetap menonton nya di televisi-televisi tersebut. Hal ini untuk tetap mendukung eksistensi Tv Berbayar tadi,Kecuali bila siaran-siaran tadi tidak disiarkan/siaran tunda di TV Nasional / TV Berlangganan yang lumayan bikin *greget*, sedangkan disaat bersamaan atlit Indonesia sedang bertanding untuk membawa harum nama bangsa, Mungkin hal ini ditempuh sebagai jalan untuk ikhtiar karena kita mencintai dan ingin menyaksikan perjuangan atlit bulutangkis Indonesia (dan atlit cabang lainnya).
Selain siaran FEED,tentu kita bisa menggunakan jalan lain seperti Streaming, tentu dengan koneksi internet yang memadai.
Terima kasih atas kesediaan membaca artikel ini, semoga bermanfaat.
Jika ada pertanyaan, jangan ragu untuk melayangkannya di kotak komentar dibawah ini. :)
Apabila ada pernyataan saya yang kurang tepat, mohon koreksinya :)
Tidak ada tendensi apapun dalam menulis artikel ini, hanya digunakan sebagai bahan pengetahuan dan informasi :)
